16 Februari 2008

Kesan pertama bermain Squash


Akhirnya jadi juga aku bermain squash. Awalnya aku dikasi tau ama teman ku TI93 Itenas yang namanya Atien. Dia rupanya suka main squash di Squash Bandung Club di Dekat Stadion Siliwangi. Apa itu squash kataku? Memang aku gak tau sih rupanya olah raga yang ini namanya squash. Lalu aku coba googling deh.....dan akhirnya ini dia apa itu squash.

Squash adalah sejenis olahraga raket yang berasal dari Inggris. Dua orang bermain dalam sebuah ruangan tertutup dengan saling berbalas memukulkan bola squash ke sebuah sisi ruangan yang menghadap kedua pemain (kegiatan ini disebut rally). Hal ini terus berlangsung hingga salah seorang pemain gagal mengembalikan bola hasil pukulan sang lawan atau melakukan kesalahan (misalnya memukul bola hingga 'out' atau memukul bola setelah memantul dua kali atau lebih).

Setiap permainan terdiri dari lima set, namun jika salah seorang pemain telah memenangkan tiga set, maka ia adalah pemenangnya.

Ada dua macam penilaian angka: sistem tradisional menyatakan bahwa hanya pemain yang melakukan serve (orang pertama yang mulai memukul bola) yang berhak memperoleh angka jika pemain lawan gagal mengembalikan bola hasil pukulan sang pemain atau melakukan kesalahan, sementara sistem lainnya yang disebut sistem Amerika, menyatakan bahwa pemenang setiap rally berhak mendapatkan angka tanpa mempedulikan apakah sang pemenang adalah orang yang melakukan serve atau bukan. Dalam pertandingan internasional, sistem penilaian angka yang digunakan adalah sistem tradisional.

Menggunakan sistem tradisional, setiap set akan dimenangi jika seorang pemain mencapai 9 poin, sementara dalam sistem Amerika, poin yang harus dicapai adalah 11 poin.

Dua negara yang terkenal banyak melahirkan pemain-pemain terkenal dalam olahraga ini adalah Britania Raya dan Pakistan. Beberapa di antaranya adalah Hashim Khan, Azam Khan, Jonah Barrington, Geoff Hunt (Australia), Jahangir Khan, Jansher Khan, Janet Morgan, Heather McKay, Susan Devoy (Selandia Baru), Michelle Martin (Australia).

Negara-negara lainnya di mana olahraga ini populer kebanyakan adalah negara-negara anggota Persemakmuran.

Ya begitulah hasil dari googling.

Asik juga main squash itu. Gak susah sama sekali. Aku malah ngira bermain squash ama beratnya dengan main tenis. Kebetulan tenis aku paling gak suka tuh. Kali ini squash sangat mempunyai daya tarik tersendiri dan aku kira dapat dikembangkan di Natuna ku. He he he

Ayo ada yang mau nyoba squash kah? aku tunggu....

sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Squash
http://at1en.multiply.com/tag/sport


3 komentar:

mentegaterbang mengatakan...

salam kenal, pak..saya juga tertarik nih sama yang namanya squash..biayanya sewa lapangannya berapa ya pak? kasih tips buat pemula donk..blm pernah main nih..ga ada temen yang ngajarin pula.. *malu* hehehe

Unknown mengatakan...

salam kenal, pak..
mungkin jika bapak2 berdomisili dibandung, bisa coba sekali2 bermain squash di D'GROOVE (soekarno hatta) Sport Center..
Biaya sewa lapang disana, hanya 40rb saja/jam..
aku juga pemula di olah raga yang satu ini..

so, mungkin kapan2 kita bisa main bareng, pak ?

mentegaterbang mengatakan...

saya perempuan lohh..hehe
kapan2 kalo bersedia ngajarin, sy mau tuh =)

Kata Mutiara Hari Ini

Hanya penderitaan hidup yang dapat mengajarkan manusia akan arti keindahan dan nilai kehidupan